AC Milan Ngebet Boyong Ardon Jashari: Proyek Besar Allegri Dimulai dari Poros Tengah – Bursa transfer musim panas 2025 menjadi panggung ambisi baru bagi AC Milan, yang tengah menyusun ulang fondasi skuad di bawah pelatih anyar Massimiliano Allegri. Fokus utama perombakan berada di sektor gelandang, dan satu nama yang kini menjadi prioritas mutlak adalah Ardon Jashari, gelandang internasional Swiss milik Club Brugge. Milan tak main-main—mereka telah melayangkan dua proposal resmi dan siap memecahkan rekor transfer klub Belgia demi mendapatkan sang pemain.
Strategi Allegri: Lini Tengah sebagai Poros Revolusi
Massimiliano Allegri kembali ke Serie A dengan visi permainan yang bonus new member menuntut keseimbangan, daya jelajah, dan kontrol tempo. Untuk mewujudkan filosofi tersebut, Milan membutuhkan gelandang yang mampu menjadi penghubung antara pertahanan dan serangan. Ardon Jashari dinilai sebagai sosok ideal yang bisa mengisi peran tersebut.
Jashari dikenal sebagai gelandang serba bisa:
- Bisa bermain sebagai nomor 6 klasik maupun box-to-box
- Terpilih sebagai Pemain Terbaik dan Pemain Muda Terbaik Liga Belgia 2024/2025
- Memiliki ketahanan fisik, kemampuan merebut bola, dan visi menyerang dari lini kedua
Proposal Transfer: Milan Naikkan Tawaran Demi Jashari
AC Milan awalnya mengajukan tawaran sebesar €30 juta, namun langsung slot qris ditolak oleh Club Brugge yang mematok harga €35 juta belum termasuk bonus. Tak ingin kehilangan momentum, Milan segera menaikkan proposal menjadi €35 juta termasuk add-ons dan klausul pembagian hasil penjualan di masa depan.
Langkah ini menunjukkan bahwa Milan benar-benar serius mengejar Jashari. Bahkan, menurut laporan dari Football Italia, Milan kini tinggal menunggu jawaban final dari pihak Brugge.
Potensi Pecah Rekor Transfer Club Brugge
Jika kesepakatan tercapai, transfer Jashari akan melampaui rekor link slot bet 200 penjualan Charles De Ketelaere ke Milan pada 2022, yang saat itu bernilai total €37,5 juta. Tawaran Milan untuk Jashari disebut bisa mencapai €38 juta jika semua klausul terpenuhi, menjadikannya penjualan termahal dalam sejarah Liga Belgia.
Profil Ardon Jashari: Gelandang Masa Depan
| Informasi | Detail |
|---|---|
| Nama Lengkap | Ardon Jashari |
| Usia | 22 tahun |
| Kebangsaan | Swiss |
| Klub Asal | Club Brugge |
| Posisi | Gelandang Tengah |
| Kaki Dominan | Kanan |
| Statistik Musim 24/25 | 42 laga, 7 gol, 9 assist |
| Penghargaan | MVP Liga Belgia, Pemain Muda Terbaik |
Persaingan dari Klub Lain: Dortmund Mengintai
Meski Milan berada di posisi terdepan, mereka harus waspada terhadap Borussia Dortmund yang juga tertarik pada Jashari. Klub Bundesliga itu disebut siap menyodorkan tawaran serupa dalam waktu dekat. Namun, kabar baik bagi Milan, Jashari dikabarkan hanya ingin bergabung dengan Rossoneri, menolak pendekatan dari klub lain.
Kombinasi Baru di Lini Tengah Milan
Jika transfer Jashari rampung, ia akan bergabung dengan dua rekrutan anyar Milan:
- Luka Modric: Menambah pengalaman dan ketenangan di lini tengah
- Samuele Ricci: Gelandang muda Italia yang menawarkan kreativitas dan energi
Kombinasi Modric–Jashari–Ricci bisa menjadi trio lini tengah mahjong slot yang komplet, menggabungkan pengalaman, stamina, dan kreativitas.
Dampak Taktikal: Allegri Bisa Lebih Fleksibel
Dengan kehadiran Jashari, Allegri bisa menerapkan berbagai skema:
- 4-3-3: Jashari sebagai gelandang tengah pengatur tempo
- 4-2-3-1: Duet Jashari–Ricci sebagai double pivot
- 3-5-2: Jashari sebagai poros tengah dengan Modric dan Ricci di sisi
Fleksibilitas ini akan sangat membantu Milan dalam menghadapi jadwal padat dan variasi lawan di Serie A dan kompetisi Eropa.
Penutup: Milan Siap Bangun Dinasti Baru dari Tengah
Ardon Jashari bukan sekadar target transfer—ia adalah simbol dari proyek besar AC Milan di era Allegri. Dengan karakter yang cocok untuk Serie A, usia muda, dan potensi besar, Jashari bisa menjadi poros permainan Milan selama bertahun-tahun ke depan.
Jika kesepakatan tercapai, Milan tak hanya mendapatkan gelandang berkualitas, tetapi juga mengirim pesan tegas ke rival-rivalnya: Rossoneri serius membangun kembali kejayaan dari akar permainan.